KOLAKA – PT Vale Indonesia dan Tim IGP Pomalaa menggelar buka puasa bersama jurnalis di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, Rabu (12/4/2023).
Kegiatan yang bertujuan untuk mempererat silaturahmi itu dihadiri oleh puluhan jurnalis dari berbagai perusahaan media di Kolaka. Para wartawan disambut oleh Project Director PT Vale IGP Pomalaa, Muhammad Rifai beserta jajaran.
Kegiatan buka puasa bersama menjadi agenda rutin tahunan yang dilaksanakan Departemen Communication PT Vale didukung pula oleh tim Project IGP Pomala dan tim External Relation PT Vale Blok Pomalaa.
Head of Communication PT Vale Indonesia Tbk, Bayu Aji menyampaikan beberapa poin penting kepada jurnalis terkait perkembangan project PT Vale Blok di Blok Pomalaa, termasuk pelibatan tenaga kerja lokal, kontraktor lokal, dan program-program pemberdayaan dan program-program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di area pemberdayaan blok Pomalaa.
“Baru-baru ini PT Vale Indonesia Tbk dan Zhejiang Huayou Cobalt Co. Tiongkok mengumumkan kesepakatan dengan produsen mobil global Ford Motor Co., menciptakan kolaborasi tiga pihak untuk memajukan produksi nikel yang lebih berkelanjutan di Indonesia dan membantu membuat baterai kendaraan listrik (EV) lebih terjangkau. Dalam kegiatan ini, ketiga perusahaan tersebut melakukan penyertaan modal di Proyek HPAL Blok Pomalaa ini, dan kesepakatan itu dihadiri oleh Presiden Indonesia Joko Widodo, jadi proyek di Blok Pomalaa ini sangat strategis,” papar Bayu Aji.
Untuk itu, Bayu mengajak jurnalis di Kolaka untuk bersama-sama mengawal proyek strategis di Pomalaa tersebut dengan pemberitaan positif.
Sementara, Project Manager PT Vale Indonesia IGP Pomalaa, Muhammad Rifai menyebut jika peran media sangat strategis dalam memberitakan kepada publik terkait eksistensi dan keberlangsungan proyek PT Vale di Kabupaten Kolaka.
“Bagi kami, media adalah sahabat kami, perannya sangat strategis dalam mempublikasikan kehadiran dan perkembangan dari proyek yang sementara berjalan, dan kami berkomitmen untuk menjalankan pertambangan yang berkelanjutan sebagaimana yang telah kami terapkan di Sorowako,” ungkap Rifai. (*)
